Lompat ke isi utama

Berita

Jelang Pilkada 2024: Panwas Kecamatan se-Kota Makassar Intensifkan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif

Bawaslu Kota Makassar

Dokumentasi Sosialisasi Pengawasan Partisipatif yang dilaksanakan oleh Panwas Kecamatan se-Kota Makassar dari Tanggal 7-10 September 2024.

Makassar, 10 September 2024 - Badan Pengawas Pemilihan Umum Kota Makassar Intensifkan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif jelang Pilkada 2024. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Panwas Kecamatan se-Kota Makassar dari tanggal 7-10 September 2024, dengan melibatkan Forum Warga yakni kelompok perempuan, kelompok pengajian, pemilih pemula, toko agama, disabilitas dan Lembaga pemberdayaan Masyarakat.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya peran serta mereka dalam proses pengawasan Pilkada 2024. Ketua Bawaslu Kota Makassar, Dede Arwinsyah, menyampaikan, Pengawasan partisipatif merupakan bagian penting dari demokrasi yang sehat. Kami percaya bahwa keterlibatan aktif masyarakat dapat membantu memastikan bahwa proses pemilihan berjalan secara transparan dan adil.

Pengawasan Partisipatif merupakan wadah kolaborasi antara Bawaslu dengan masyarakat dalam meningkatkan fungsi pencegahan dan pengawasan, dengan tujuan agar masyarakat sadar akan pentingnya menjaga perilaku yang dapat merusak sendi-sendi demokrasi, sehingga mampu mendorong Pilkada yang berkualitas dan bermartabat, ungkap, Dede.

Dalam sosialisasi yang diadakan di kecamatan, panwas menyampaikan informasi mengenai mekanisme dan prosedur pengawasan, serta bagaimana masyarakat bisa aktif berpartisipasi dalam menjaga integritas pemilihan. Para peserta diberikan penjelasan tentang hak dan kewajiban mereka sebagai pengawas partisipatif, termasuk cara melaporkan potensi pelanggaran dan kecurangan.

Selanjutnya, Kordiv. Divisi Pencegahan, Parmas dan Humas Risal Suaib pada kesempatannya menyampaikan bahwa Bawaslu tidak dapat melakukan pengawasan secara optimal dikarenakan keterbatasan personel, sehingga membutuhkan peran serta masyarakat agar turut andil dalam melakukan pengawasan.

Sementara itu, Kordiv. Penanganan Pelanggaran dan Datin, Rachmat Sukarno mengungkapkan komitmen Lembaga Bawaslu untuk menindak setiap pelanggaran dengan prosedur yang ketat, agar semua pihak merasa aman dan percaya pada proses Pilkada ini.

Pengawasan partisipatif adalah kunci untuk memastikan Pilkada yang bersih dan transparan. Kami mendorong masyarakat untuk terlibat langsung dalam pengawasan, melaporkan pelanggaran, dan memastikan setiap tahapan pemilihan berjalan sesuai aturan, tutur Eric Kordiv. Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kota Makassar.

Bawaslu berharap dengan adanya kegiatan ini, masyarakat akan semakin bersemangat untuk terlibat aktif dalam pengawasan dan membantu menciptakan Pilkada di Kota Makassar yang berkualitas. "Partisipasi masyarakat adalah kunci untuk menjaga integritas pemilihan. Dengan dukungan dan keterlibatan aktif dari semua pihak, kita bisa mewujudkan Pilkada 2024 yang lebih transparan dan kredibel," tambah Ahsan Kordiv. SDMO Bawaslu Kota Makassar.

-

Penulis dan Editor: Humas Bawaslu Kota Makassar